Berjalan dalam naungan harpa
Dawai yang sama
Hanya jemari yang membedakan
Hati yang selalu berbisik
Karena hidup adalah diri
Menapak kelokan tiada batas
Jalan tak berujung
Angin yang tak bosan berhembus
Lalu kaki mengikuti
melangkah, merayap, diam
Kelokan ini makin terasa membelit
Mengikat nadi-nadi
Sebentar seperti mati
Tapi hidup kan terus berjalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Isi Formulir Komentar. Terimakasih